MINAHASA, Narasinews.co.id – Rektor Unima Prof. Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd., didaulat menjadi Ketua Forum Pimpinan 15 Perguruan Tinggi sekaligus Penasehat Rumah Kebangsaan Duta Sulut Aman Periode 2023-2024.
Pengukuhan tersebut dilakukan oleh Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budianto, didampingi Rektor Unima dan Dirintelkam Polda Sulut serta Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UNIMA Dr. Donal Ratu, M.Hum.
Bertempat di Ruang Tribrata Polda Sulut, kegiatan diskusi bersama para Pimpinan Perguruan Tinggi dan Stakeholder yang berkaitan dukungan dan masukan pada kepengurusan duta Sulut, pada Rabu (14/6/2023).
Para Rektor, Direktur dan Perwakilan 15 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta se Sulut serta Para Stakeholder menjadi peserta pada kegiatan tersebut.
Seperti diketahui, Rumah Kebangsaan Duta Sulut Aman telah dicanangkan pada 13 Februari 2023, oleh Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budianto.
Rumah Kebangsaan Duta Sukut Aman adalah sebagai wadah untuk saling berkomunikasi, berkoordinasi, berkolaborasi dan memperluas jejaring kerja.
Tujuannya adalah untuk menjadikan Sulut Aman dan Unggul bebas dari hoax, ekstrimisme dan politik identitas.
Sebelumnya, Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budiyanto mengatakan pihaknya berharap kepada seluruh peserta atau duta agar bisa melakukan aksi nyata dilapangan.
“Saya yakin banyak hal yang sudah diperoleh dan dilakukan para peserta. Sebuah harapan dari kami, ada aksi nyata yang bisa dilakukan oleh para peserta untuk menangkal hoaks, ekstremisme serta politik identitas,” kata Kapolda Sulut.
Kapolda meminta para peserta untuk turut mengajak rekan-rekan lainnya menjadi agen perubahan.
“Silahkan ajak mahasiswa atau mahasiswi untuk menjadi agen perubahan. Kemudian sebagai agen perubahan harus bisa mengubah dan mentransformasikan lingkungan sekitar. Yang belum baik jadi baik, dan yang sudah baik menjadi lebih baik lagi,” harap Kapolda.
Sementara, dalam sambutannya, Rektor Unima Prof Deitje Katuuk menyampaikan rasa bangga melihat semangat dan Optimisme peserta Forum Rumah Kebangsaan Duta Sulut Aman.
Menurut Rektor Unima, Forum Rumah Kebangsaan Duta Sulut Aman memiliki peran strategis di Sulawesi Utara.
“Ini sebagai Wadah dalam menangkal hoaks, ekstrimisme dan politik identitas, yang akan membawa dampak dan berkelanjutan demi Sulut Aman,” kata Rektor Unima.
Rektor juga menyatakan dukungan bersama Polda Sulut dan para Pimpinan 15 Perguruan Tinggi Negeri / Swasta di Sulut dan Stakeholder lainnya untuk tetap bersama dalam menangkal hoaks, ekstrimisme dan politik identitas.
“Terimakasih atas kepercayaan yang boleh diberikan ini, saya mengajak mari kita bersama-sama perangi berita hoaks, ekstrimisme dan politik identitas demi membawa Sulut yang aman, damai, dan maju,” pungkas Rektor Unima Prof Deitje Katuuk. (ABa)